BENGKULU WAHANANEWS.CO, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto tidak memiliki satu hektare pun lahan kelapa sawit di wilayah Indonesia.
Pernyataan tersebut disampaikan Hashim saat menghadiri Perayaan Natal Gereja-Gereja Sumatera Utara Tahun 2025 yang digelar di Gedung Gereja Mulia Raja, Jakarta, Senin (22/12/2025).
Baca Juga:
Ketum PP GEKIRA Hadiri Perayaan Doa Bersama Jelang Deepavali 2025
“Pak Prabowo tidak punya lahan sawit satu hektare pun di bumi Indonesia,” kata Hashim dalam sambutannya.
Ia menyebut, isu kepemilikan lahan sawit yang dialamatkan kepada Presiden Prabowo merupakan fitnah yang sengaja disebarkan oleh pihak-pihak tertentu yang merasa terganggu dengan kebijakan pemerintah saat ini, terutama dalam penegakan hukum.
Menurut Hashim, terdapat indikasi kuat bahwa narasi tersebut disebarluaskan secara terorganisir melalui media sosial, termasuk dengan melibatkan influencer dan akun otomatis.
Baca Juga:
Hashim, Adek Prabowo Dorong Kader GEKIRA Aktif Kawal Program Prabowo Hingga di Daerah
“Mereka yang merasa dirugikan oleh pemerintah yang sekarang, karena pemerintah menegakkan hukum. Ada indikasi mereka membayar influencer dan bot di media sosial untuk menyebarkan fitnah,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama,
Hashim juga menyinggung komitmen pemerintah dalam perlindungan kawasan hutan dan keberpihakan terhadap aspirasi masyarakat. Salah satu langkah yang akan ditempuh pemerintah, kata dia, adalah penutupan penuh operasional PT Toba Pulp Lestari (TPL) di Sumatera Utara.
Ia menegaskan bahwa pemerintah tidak akan ragu mengambil langkah tegas terhadap pihak-pihak yang dinilai merusak lingkungan dan mengabaikan kepentingan masyarakat.