BENGKULU.WAHANANEWS.CO, Kota Bengkulu - Menyongsong masa angkutan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), tim monitoring dari Otoritas Bandara Wilayah VI Padang melakukan kunjungan kerja ke Bengkulu pada 3–5 Desember untuk mengecek kesiapan layanan informasi meteorologi penerbangan.
Kunjungan ini berfokus pada tiga aspek utama: ketersediaan dan kesiapan personel, kelayakan fasilitas operasional, serta kesesuaian prosedur yang berlaku dalam mendukung keselamatan penerbangan.
Baca Juga:
Pemerintah Tegaskan Tak Ada Sensor Medsos Saat Demo, Wamenkomdigi Minta Jaga Kondusivitas
Tim monitoring menyambangi unit Meteorologi Penerbangan yang berada di bawah koordinasi BMKG guna memastikan informasi cuaca yang dilayani untuk maskapai dan pengelola bandara tetap akurat, cepat, dan memenuhi standar keselamatan internasional.
“Penguatan layanan meteorologi penerbangan menjadi prioritas karena libur Nataru biasanya meningkatkan volume penerbangan. Informasi kondisi cuaca harus siap setiap saat demi keselamatan penerbangan,” ujar salah satu perwakilan tim yang hadir dalam monitoring.
Dalam peninjauan tersebut, tim memastikan sistem observasi cuaca penerbangan, peralatan komunikasi data, serta ketersediaan analis cuaca dalam kondisi optimal. Prosedur penyampaian informasi cuaca ekstrem kepada pilot dan AirNav juga mendapat perhatian khusus mengingat potensi perubahan cuaca cepat pada musim hujan.
Baca Juga:
BMKG: Jambi Masih Musim Kemarau, Potensi Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah
Kunjungan monitoring ini diharapkan semakin memperkuat kolaborasi antara BMKG, pengelola bandara, dan operator penerbangan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat jelang puncak libur akhir tahun.
BMKG menegaskan komitmennya untuk terus hadir menjaga keselamatan penerbangan melalui informasi meteorologi yang handal.
(BMKG Bengkulu )