Bengkulu.WahanaNews.co, Kota Bengkulu - Pelaksana Tugas Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah, menekankan pentingnya peran kaum muda untuk terlibat aktif dalam pencegahan stunting dan mewujudkan ketahanan pangan bangsa.
"Ada sisi yang bisa dilakukan oleh pemuda ambil bagian dalam pencegahan stunting dan juga mewujudkan ketahanan pangan bangsa. Contohnya menjadi duta, (memotivasi semua pihak untuk mewujudkan pencegahan stunting dan membangun ketahanan pangan bangsa)," kata Plt Gubernur Bengkulu Rosjonsyah di Bengkulu, Senin (28/10/2024).
Baca Juga:
Pemerintah Kota Semarang Raih Penghargaan Terbaik I Penanganan Stunting di Jawa Tengah
Apalagi, saat ini penduduk Indonesia didominasi oleh kaum muda, mereka melekat dengan dunia keilmuan, pemuda juga akrab dan mendominasi dunia digital. Kaum muda memberikan pengaruh signifikan dan bahkan mampu menciptakan tren di tengah masyarakat.
Oleh karena itu, peran generasi muda untuk mewujudkan serta mengakselerasi berbagai pembangunan begitu dibutuhkan, termasuk dalam mewujudkan ketahanan pangan dan mencegah stunting.
Menurut Plt Gubernur Bengkulu Rosjonsyah peran serta pemuda itu juga sesuai dengan instruksi Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, agar pemuda ikut berkontribusi dalam pembangunan.
Baca Juga:
Bele Mo'o Sehati: Strategi Dinkes Gorontalo Tangani Stunting dengan One Stop Service
"Tentu pemangku kepentingan juga tidak bisa mengabaikan pemuda, harus difasilitasi agar dapat mempersiapkan diri dalam menyongsong Indonesia Emas 2045," ucapnya.
Pemuda kata dia juga dapat berperan diberbagai lini kehidupan berbangsa bernegara, menjadi akademikus, menjadi birokrat, membangun kemandirian sebagai enterpreneur, bahkan terjun ke kancah politik.
"Tentu pemuda sangat berperan sekarang, kita tahu bahwa pemuda sudah maju, lihat wakil presiden kita seorang pemuda, nah ini memicu seluruh pemuda untuk berlomba-lomba, memacu prestasi, baik itu prestasi olahraga, kewirausahaan maupun, kancah politik bahkan di birokrasi," ujarnya.
[Redaktur: Amanda Zubehor]