Bengkulu.WahanaNews.co, Kota Bengkulu - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian menerima alokasi pupuk subsidi untuk petani di Kota Bengkulu selama 2024 sebanyak 282 ton, yang terdiri dari pupuk urea dan NPK formula.
"Tahun ini Kota Bengkulu dapat alokasi 282 ton pupuk bersubsidi," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bengkulu Adriansyah di Bengkulu, Kamis (01/02/24).
Baca Juga:
Dinkopdag Temanggung Gelar Operasi Pasar Minyak Goreng di Tiga Pasar Tradisional
Dari 282 ton pupuk subsidi tersebut terdiri dari jenis urea 129 ton, NPK sebanyak 159 ton, dan dua ton pupuk NPK formula.
Pihaknya terus melakukan pengawasan pendistribusian dan penggunaan pupuk subsidi di Kota Bengkulu agar tepat sasaran dan tidak disalahgunakan oleh oknum tertentu.
Hal tersebut dilakukan agar penggunaan pupuk bersubsidi hanya untuk tanaman-tanaman yang sudah ditentukan dan petani di luar yang ditentukan tidak boleh menggunakan pupuk bersubsidi tersebut.
Baca Juga:
Disperindag Sigi Catat Delapan Komoditi Alami Kenaikan Harga, Termasuk Cabai dan Minyak Goreng
"Hanya untuk tanaman padi yang kita fokuskan, ada cabai, jagung, kedelai, dan coklat, selain itu tidak bisa," ujarnya.
Adriansyah menjelaskan bagi petani yang ingin mendapatkan bantuan pupuk bersubsidi harus menjadi anggota kelompok tani, sebab dengan sistem kelompok dapat menjamin pupuk tersebut sampai di tangan yang tepat.
"Tugas semua warga Kota Bengkulu untuk membantu mengawasi. Bila ditemukan tidak sesuai, maka boleh dilaporkan agar pupuk bersubsidi ini bermanfaat bagi petani yang membutuhkan," ucapnya.