BENGKULU WAHANANEWS.CO, Sydney – Jumlah korban tewas akibat penembakan massal di Pantai Bondi, Sydney, bertambah menjadi 16 orang, sementara sekitar 40 korban lainnya masih menjalani perawatan medis di sejumlah rumah sakit.
Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengecam keras insiden tersebut dan menyebutnya sebagai serangan teroris bermotif anti-Semitisme. Ia menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban dan menegaskan bahwa tindakan kebencian tidak akan ditoleransi di Australia.
Baca Juga:
Trump Praises Australian Civilian Who Disarmed Gunman in Bondi Beach Mass Shooting
Pemerintah Australia meningkatkan status siaga keamanan nasional, khususnya di tempat-tempat ibadah dan ruang publik, serta memperketat pengamanan terhadap komunitas Yahudi di berbagai wilayah.
Penyelidikan masih terus dilakukan untuk memastikan motif, latar belakang pelaku, serta dampak lanjutan dari serangan tersebut.
#PenembakanMassalAustralia #PenembakanMassalSydney #PenembakanMassalPantaiBondi #Bondi
#BondiShooting
#SydneyShooting
#AustraliaShooting
#SydneyAttack
#BondiAttack
#SydneyNews
#BreakingNews
Baca Juga:
Kronologi Lengkap Penembakan Massal di Pantai Bondi, Sydney
[Redaktur: Ramadhan HS]