Sementara itu, pihaknya mendampingi tiga anak korban kekerasan seksual untuk memastikan psikologinya apakah dia merasa minder karena kasus seperti ini tersimpan di memori anak.
Namun pada saat berita acara pemeriksaan (BAP) tiga anak ini masih bisa diajak berbicara dan tidak ada masalah dengan psikologinya.
Baca Juga:
Terkait Vonis Bebas Ronald Tannur, Jaksa Cecar Kode 'Satu Pintu' ke Mangapul
"Kalau saat BAP anak masih bisa diajak berbicara tidak masalah. Kalau kejadian itu membuat psikologi anak terganggu, maka ada upaya pendampingan dari psikolog," ujarnya.[zbr]