BENGKULU.WAHANANEWS.CO, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memberikan penjelasan resmi terkait insiden mobil GranMax pembawa makanan bergizi gratis (MBG) yang menerobos halaman SDN 01 Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, dan menabrak murid serta guru yang sedang mengikuti kegiatan literasi.
Pramono menyampaikan kejadian berlangsung Kamis pagi (11/12/2025) ketika mobil Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) masuk ke area sekolah untuk distribusi rutin MBG.
Baca Juga:
Membedah Kelalaian Sopir MBG: Human Error, Minim Pelatihan, atau Ada Faktor Lain?
“Karena sopirnya ganti, padahal pintunya tertutup, mobil masuk dengan kecepatan yang tidak terkontrol, menabrak murid dan guru yang lagi dikumpulkan untuk proses literasi,” ujar Pramono saat meninjau korban di RSUD Koja.
Kronologi Lengkap Kejadian
Insiden terjadi pada pukul 06.30 WIB saat mobil blindvan Daihatsu Grandmax bernopol B 2093 UIU masuk ke area sekolah untuk mengantar makanan program gizi.
Baca Juga:
Update Korban Mobil MBG di SDN 01 Kalibaru: 21 Siswa Dirawat, Tidak Ada yang Meninggal
1. Mobil memasuki halaman sekolah dengan kecepatan rendah.
2. Ketika hendak berhenti, sopir diduga salah menginjak pedal.
3. Mobil mendadak melaju kencang menuju lapangan upacara tempat siswa bersiap mengikuti kegiatan pagi.