Setelah kejadian tanah longsor ini pihaknya bersama pihak-pihak terkait lainnya langsung melakukan upaya pembersihan material longsor dengan menggunakan satu alat berat jenis loader, sehingga pada Minggu siang (3/3/2024) jalanan penghubung dua kecamatan bisa kembali dilalui kendaraan roda dua maupun empat.
"Sedangkan jalan menuju Desa Belitar Seberang sampai sore ini masih dalam proses pembersihan material longsoran berupa tanah dan batu," ucapnya.
Baca Juga:
Dinas PUPR Kota Tangerang Pastikan 12 Embung Berfungsi Sebagai Pengendali Banjir
Sejauh ini dari pantauan pihaknya di lapangan, kata Shalahudin, potensi tanah longsor susulan masih bisa terjadi terlebih lagi hujan dengan intensitas tinggi masih terus terjadi di Kabupaten Rejang Lebong.
[Redaktur: Amanda Zubehor]