Toko pangan 'Ado Galo' merupakan hasil kolaborasi Pemkot Bengkulu dengan Bank Indonesia, Bulog, Bank Bengkulu, dan Baznas.
Keberadaan toko pangan tersebut juga bertujuan untuk memastikan pertumbuhan ekonomi yang inklusif di Kota Bengkulu.
Baca Juga:
Dukcapil Bengkulu Catat Ketersediaan 4.000 Blangko KTP-el untuk PPPK dan Pemilih Pemula
"Untuk itu, kita berharap melalui toko ini semua harga bahan pokok tetap terkendali, masyarakat dapat memenuhi kebutuhannya, dan terpenting ialah inflasi terkendali," ujar Penjabat Wali Kota Bengkulu Arif Gunadi.
Terang dia, toko pangan tersebut tidak hanya dibuka selama Ramadhan 1445 Hijriah tetapi akan dibuka secara permanen guna membantu Pemkot Bengkulu dalam menekan inflasi.
Dengan adanya toko 'Ado Galo' masyarakat diimbau agar bijak dalam berbelanja dan tidak panik karena ketersediaan bahan pangan di Kota Bengkulu dinilai cukup.
Baca Juga:
Bawaslu Sebut Calon Wakil Wali Kota Bengkulu Diduga Melanggar Aturan Kampanye
Diketahui, toko pangan tersebut akan menjual 10 bahan pokok seperti beras, cabe, minyak goreng dan lainnya dengan harga yang lebih murah namun kualitas premium.
[Redaktur: Amanda Zubehor]